Senin, 05 Desember 2011

Pantun Selamat Tidur Romantis Berbalas



'Pantun Selamat Tidur Romantis Berbalas'

By Anisayu & Sahabat



Selamat membaca pantun selamat tidur romantis:



Sahabat :

Jalan-jalan ke kota Malang

Jangan lupa apel dibeli

Sedang apa dirimu sekarang

Dimalam yang sesunyi ini



Anisayu :

Apel dibeli dikota Malang

Ke Indramayu kita beli mangga

Aku sedang tiduran sayang

Memejamkan mata sulit rasanya



Sahabat :

Ambil galah memetik mangga

Hati-hati tertimpa dahan

Mengapa sulit memejamkan mata

Adakah dikau menanggung perasaan



Anisayu :

Ke Bandar Lampung beli durian

Ke Banda Aceh beli rambutan

Cinta kasih yang engkau berikan

Hati jadi rindu itu yang kurasakan



Sahabat :

Kota Bogor kota hujan

Kota Bandung kota kembang

Kalau rindu yang dikau rasakan

Aku juga merasakannya sayang



Anisayu :

Jalan-jalan kekota pahlawan

Kota sejarah kota perjuangan

Sama-sama rindu kita rasakan

Lalu apa yang harus kita lakukan



Sahabat :

Buah manggis buah duku

Buah kesenangan diriku

Aku kan masuk kedalam hatimu

Sebelum esok kita bertemu



Anisayu :

Buah manggis buah duku

Rasanya manis bila matang

Engkau masuk dalam hatiku

Malam ini hati mulai tenang



Sahabat :

Memang manis buah yang matang

Dipetik ditengah taman

Bila hatimu merasa tenang

Tidurpun penuh dengan senyuman



Anisayu :

Kapas dipintal jadi benang

Benang dicelup berwarna hitam

Hati ini sudah tenang

Matapun mulai terpejam



Sahabat :

Pergi berlayar kapulau Batam

Menembus ombak samudra biru

Bila matamu mulai terpejam

Bawa hatiku dalam tidurmu



Anisayu :

Pergi berlayar kepulau Buru

Menembus ombak samudra biru

Kan kubawa hatimu kehatiku

Untuk menjaga tidur malamku



Sahabat :

Pergi berlayar membawa doku

Jangan lupa berdo'a dulu

Selamat tidur duhai sayangku

Hatiku ada menemani mimpimu



Anisayu :

Layar kapal mulai terkembang

Siap arungi samudra biru

Aku pergi tidur dulu sayang

Hatimu tetap dalam mimpiku



"Pantun Selamat Tidur Romantis Berbalas"

By Anisayu & Sahabat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar